26 Desember 2008

always brother

karena aku adalah pecinta sejarah, maka setiap waktu yang pernah aku lewatin adalah harta. dan harta yang paling besar yang kudapat dari rangkaian sejarah empat tahun silam adalah tsunami.

tsunami, cerita yang sebelumnya pernah aku dengar dari bang mahyuddin, sepupuku yang pernah jadi korban tsunami di ntt awal tahun 90an. alasan itu juga yang membuat dia kembali ke kampung halaman setelah hampir belasan tahun tinggal di ntt.
jujur aku pernah membayangkan saat pertama aku dengar cerita dia, jauh sebelum bayangan ku jadi nyata di tahun 2004. bayangan ku saat itu adalah seandainya air laut di kuala naik dan sampai ke kampung keramat.

saat si mun sedang asik mengelap rx king kesayangan nya, saat aku baru pulang lari pagi habis subuh, saat alam mengubah bayangan ku tentang cerita bang mahyuddin mejadi cerita yang benar benar nyata.

teriakan "air laut naik" dari kak nelly, tetanggaku yang baru pulang dari peunayong langsung mengingatkan aku tentang cerita bang din. ini dia, tsunami !!!

selanjutnya banyak sekali cerita manusia yang berjuang mempertahankan nyawa ditengah ganasnya ombak. walaupun nyawa hanya milik Allah tapi mempertahankan nya dari setiap yang mengancam adalah syahid. termasuk cerita ojel, anggota genk ku yang mobilnya terjebak macet di dekat gedung agraria dan lari ke arah gereja hkbp kampung keramat. secara tak sadar ojel berada di tengah jemaat gereja yang sedang berdoa untuk keselamatan mereka. sebulan tsunami berlalu cerita ojel jadi bahan candaan aku cs.

edo, salah seorang teman yang selalu berseberangan paham dengan kelompok ku. adi, tepatnya letnan dua adi sanata putra, baru sempat merasakan tiga hari pangkat barunya setelah dilantik oleh sby sebagai perwira pertama. titin, winny dan banyak lagi teman teman cs yang sekarang tak bisa lagi kulihat wajahnya.

sebagai pecinta sejarah, pengamat apa yang terlihat, dan kritikus segala hal aku dan rahmat mencoba mengingat lagi cerita empat tahun silam. iseng kita coba ngirim sms ke beberapa teman untuk ngetes ingatan mereka tentang tsunami, pertanyaan nya "masih ingat tanggal 26 desember?"
bosan nongkrong di kojek kita rencanain nyantai di mata ie, ketika pantat terangkat sms pun masuk ke hp ku, dari ridha di singkil. always brother, jawaban ridha dalam sms nya.

tsunami commemoration pun berlalu di mata ie hill.

Tidak ada komentar: